Pingsan menurut istilah medis adalah sinkop. Pengertian pingsan itu
sendiri adalah suatu keadaan seseorang kehilangan kesadaran sementara
dan lemahnya / jatuhnya postural tubuh ditandai dengan onset cepat,
berdurasi pendek, dan pemulihan spontan akibat hipoperfusi serebral
global yang disebabkan oleh hipotensi.
Pingsan terbagi atas dua kategori. Kategori pertama adalah sinkop
kardiogenik atau refleks mendasari kebanyakan bentuk sinkop. Bentuk
kardiogenik lebih mungkin untuk menghasilkan morbiditas serius atau
kematian dan membutuhkan terapi yang tepat atau bahkan langsung.
Meskipun sinkop kardiogenik adalah jauh lebih umum pada pasien yang
lebih tua, merupakan upaya untuk menyingkirkan arrhythmic, obstruktif,
penyebab iskemik, atau cardiomyopathic sinkop dan sirkulasi adalah wajib
dilakukan setiap penderita
Mungkin kebanyakan orang bertanya-tanya. Bagaimana cara membuat orang pingsan? Penyebab pingsan
ini banyak macamnya. Salah satunya adalah anemia. Anemia atau
kekurangan darah terjadi akibat tidak tercukupinya sel darah merah untuk
memasok oksigen ke dalam otak. Reaksi syok juga dapat menyebabkan orang
pingsan. Syok adalah kondisi yang ditandai oleh tekanan darah rendah
yang kemudian dapat menyebabkan kehilangan kesadaran.
Selain hal diatas, pemicu terjadinya pingsan adalah karena dehidrasi.
Dehidrasi atau kekurangan cairan dalam tubuh juga dapat menyebabkan
pingsan. Dehidrasi dapat disebabkan oleh muntah, diare, demam,
berkeringat, luka bakar atau kurang minum. Beberapa penyakit seperti
diabetes juga dapat menyebabkan dehidrasi karena terlalu sering buang
air kecil. Muntah dan diare, khususnya, juga merangsang saraf vagus
sehingga berefek ganda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar